Mazda CX-5 Jarang Dipakai Bisa Bikin Fitur i-Stop Susah Aktif, Pihak APM Angkat Bicara

Radityo Herdianto,Ignatius Ferdian - Selasa, 24 November 2020 | 17:30 WIB

Ilustrasi Mazda CX-5 (Radityo Herdianto,Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Bagi pemilik Mazda CX-5, banyak yang beranggapan kalau mobil jarang dipakai bikin fitur i-Stop susah aktif.

Dugaan ini tentu menjadi kekhawatiran tersendiri buat para pemilik Mazda CX-5 yang takut fitur i-Stop malah jadi terganggu dan dianggap bermasalah.

Sekadar infoemasi, i-Stop sendiri merupakan fitur dari Mazda yang mengoptimalkan efisiensi bahan bakar saat mobil sedang berhenti.

Dimana mesin berhenti secara otomatis kemudian injakan pedal gas kembali menyalakan mesin untuk melaju.

Baca Juga: Mazda Biante Dilirik, Hindari Unit Bekas Banjir, Ini Tips Biar Enggak Ketipu

Kenny Wala, Product Planner PT Eurokars Motor Indonesia menekankan mobil Mazda yang sudah dilengkapi dengan fitur i-Stop jika jarang dipakai tidak akan memengaruhi kinerja fitur tersebut.

"Pada dasarnya fitur i-Stop memang tidak akan langsung aktif setelah mesin menyala," tambah Kenny saat dihubungi.

Kenny menjabarkan ada beberapa faktor yang menyebabkan fitur i-Stop tidak aktif.

Salah satu yang paling krusial adalah kondisi aki mobil harus dalam kondisi optimal.

Baca Juga: Mazda Biante Fastmoving Original Mahal? Ini Solusi Part Pengganti, Mulai Rp 50 Ribuan