Otomotifnet.com - Hyundai Kona EV beberapa waktu lalu sempat kami jajal selama beberapa hari.
SUV kompak yang dibanderol Rp 675 juta ini menggunakan tenaga listrik murni.
Salah satu ciri khas mobil listrik adalah tak ada lagi suara mesin dari balik kompartemen mesin. Saat mobil berjalan, hanya suara ban saja yang terdengar.
Di lingkungan kompleks atau jalan sempit, suara senyap mobil listrik bisa membuat orang di sekitarnya kerap tak sadar dan kurang waspada dengan kehadirannya.
Untuk mengatasi hal tersebut. Makanya Hyundai merancang fitur yang bernama VESS.
Baca Juga: Hyundai Kona Elektrik Bisa Dicas Kondisi Menyala, Tapi Enggak Bisa Gerak, Ini Penjelasannya
VESS adalah kependekan dari Virtual Engine Sound System. Jadi semacam suara mesin bikinan agar orang di sekitar jalanan lebih waspada dengan mobil listrik Hyundai.
Hyundai menaruh speaker di bawah kap mesin untuk mengeluarkan suara untuk memberi peringatan kalau mobil ini sedang bergerak.
Suara bikinan ini memang menjadi suatu fitur yang wajib ada pada mobil-mobil listrik yang notabene tanpa suara mesin atau senyap, untuk meniminalisir risiko terhadap pejalan kaki.
Hal ini dimasukkan pada peraturan baru untuk Quiet Road Transport Vehicles (QRTV) atau kendaraan transportasi minim suara, yang dkeluarkan oleh United Nations Economic Commission for Europe (UNECE), forum dunia untuk harmonisasi regulasi kendaraan (WP.29)
Pemerintah Korea Selatan sendiri menetapkan peraturan agar setiap kendaraan yang melaju dengan kecepatan lebih lambat dari 30 km/jam, harus mengeluarkan suara peringatan di bawah 75 dB.
Dan bahkan memberi tahu pejalan kaki saat pengemudi mempercepat laju melalui suara yang berbeda.
Meskipun detailnya mungkin berbeda-beda tergantung negaranya, VESS sendiri sedang menjadi tren di seluruh dunia.
Baca Juga: Hyundai Ioniq dan Kona Electric Resmi Dijual, Segini Harganya
Divisi Hyundai Mobil baru saja mengembangkan fitur VESS ini menggunakan kover grille.
Grille digunakan sebagai pelat getar. Gril digunakan sebagai pelat getar untuk mengatasi kelemahan pendahulunya, meningkatkan performa.
Sistem suara disebut tidak hanya mengeluarkan suara mesin tetapi juga suara bip saat lampu indikasi lalu lintas atau sistem pengisian daya diaktifkan.
Hyundai juga menyebut kalau sistem suara mesin virtual ini juga dapat digunakan sebagai speaker untuk musik, fitur yang berguna untuk aktivitas luar ruangan seperti berkemah.
Hyundai Mobis memasang aktuator ke bagian belakang penutup grille depan dan menggunakan grille itu sendiri sebagai pelat getar, tidak seperti desain sebelumnya yang menggunakan speaker biasa yang terdiri dari papan getar untuk menyebarkan suara ke luar.
Penutup gril secara langsung menghasilkan suara, dengan menjaga intensitas suara.
Sistem ini juga memiliki segel kedap air untuk meningkatkan daya tahan.
Baca Juga: Hyundai Ioniq Irit Parah, Ngisi Baterai 50%, Cuma 30 Ribu, Tapi..
VESS terbaru Hyundai ini diklaim punya bobot yang hanya sepertiga dari sebelumnya, termasuk dengan menghilangkan braket atau housing.
Hyundai menyebut akan terus mengembangkan teknologi untuk memenuhi peraturan mobil ramah lingkungan di seleruh dunia, termasuk soal VESS ini.