Otomotifnet.com - Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez akhirnya sudah menjalani operasi ketiga pada lengannya.
Tak hanya mengganti pelat titanium di tulangnya, tim dokter juga melakukan pencangkokan tulang agar cedera yang diderita juara dunia delapan kali ini cepat sembuh.
Namun sudah hampir seminggu setelah operasi ketiga Marquez, belum ada update terbaru mengenai kondisi pemulihannya.
Bahkan Kepala tim dokter MotoGP (Clinica Mobile), Michele Zasa, mengaku dirinya belum mengetahui kondisi kakak Alex Marquez itu secara pasti.
Baca Juga: Marc Marquez Cedera Berkepanjangan, Mantan Bos Honda Salahkan 2 Orang Ini
"Kondisi Marquez yang sebenarnya masih dirahasiakan. Bahkan saya tidak diberikan informasi secara spesifik terkait kondisinya," sebut Zasa, dikutip dari Tuttomotoriweb.com.
Terlepas dari itu semua, Zasa berpendapat bahwa pembalap yang identik dengan nomor 93 ini bisa kembali balapan secepatnya setelah cedera yang dialaminya sembuh total.
"Marc Marquez tidak memaksakan untuk kembali secepat mungkin yang mana itu bagus. Untuk masalah infeksi di tulangnya, saya rasa tidak terlalu mengancam kesembuhannya," sebutnya.
Kepala tim dokter MotoGP ini menuturkan, Marc membutuhkan waktu untuk bisa tampil secara maksimal seperti sebelumnya di atas Honda RC213V.
Baca Juga: Marc Marquez Dibayang-bayangi Operasi Keempat, Efek Ada Infeksi di Patahan Tulang
"Tapi ada kasus seperti Casey Stoner, dimana dia bisa tampil maksimal dengan cepat setelah sembuh dari cedera parahnya. Walaupun staminanya tidak seperti sebelumnya," jelasnya.
Dengan pembalap sekaliber Marc Marquez, bisa saja apa yang terjadi pada Stoner justru terulang ketika The Baby Alien sembuh dari cederanya.
Zasa juga menyakni pembalap tim Repsol Honda itu akan mengalami perubahan ketika sembuh dari cedera dan kembali balapan seperti biasanya.
"Pembalap seperti Marquez tentunya akan berubah, terutama terkait cara pendekatannya ketika di atas motornya," tutup Zasa.