Otomotifnet.com - Honda BeAT Street modifan milik Bu Kades lenyap, disikat maling namun justru pelaku dapat doa baik.
Beat Street yang sudah mendapat sentuhan modif seperti cover dan tambahan corong knalpot motif pelangi tersebut milik Kepala Desa Cibanteng, Sukaresmi, kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Padahal dalam waktu tak berselang lama, motor milik paman Kades Cibanteng juga lebih dulu raib digondol maling.
Ciri lain Honda BeAT Street milik Bu Kades, Muryani tersebut bernopol F 5373 ZE dengan juga diganti cover kipas pelangi dan slang hawa oli aftermarket.
Baca Juga: Yamaha NMAX Enggak Jadi Hilang, Ketemu di Tepi Jalan, Ditinggal Pelaku Hipnotis
"Lokasi kejadian di depan rumah, dan pagar rumah pun digembok juga, Kang. Bahkan sekitar jam 24.30 WIB posisi motor masih ada," ujar Kepala Desa Cibanteng, Sukaresmi, Muryani, saat dikonfirmasi, (1/2/21).
Ia mengatakan, sekitar tiga minggu lalu, motor milik pamannya yang berjenis sama yakni Honda Beat Street hitam juga hilang digondol maling.
"Sekarang ini saya sudah laporan ke Bhabinkamtibmas setempat," katanya.
Muryani berharap, Honda BeAT Street miliknya yang hilang itu bisa kembali ditemukan lagi.
Bu Kades Muryani juga mendoakan agar pelaku semoga cepat diberi hidayah dan kecukupan ekonomi, agar tidak menjadi maling lagi.
"Saya juga sebagai kepala desa mengimbau sekali kepada warga semua khususnya masyarakat Desa Cibanteng supaya lebih berhati-hati lagi dan waspada," katanya.
Kapolsek Sukaresmi, AKP Irwan Alexsander membenarkan kejadian hilangnya Honda BeAT Street milik Kepala Desa Cibanteng tersebut.
Namun pihaknya belum secara resmi menerima laporan pihak korban yang datang langsung ke mapolsek.
Baca Juga: Honda BeAT Curian Gagal Jadi Duit, Mau Dijual Remaja 18 Tahun, Polisi Tahu Duluan
"Infonya, ya, ada kehilangan. Tapi belum ada laporan langsung ke polsek. Korban kan harus bawa persyaratan seperti STNK, BPKB/surat keterangan dari leasing masih cicilan atau tidak, serta kunci kendaraan," kata Irwan.
Ia mengimbau kepada masyarakat di wilayah hukum Polsek Sukaresmi, agar selalu waspada terhadap situasi dan kondisi di lingkungan masing-masing.
"Harap parkir kendaraan di tempat yang dinilai aman serta jangan lupa menggunakan kunci ganda," katanya.