Otomotifnet.com – Pelihara mobil bermesin diesel, terutama yang teknologinya sudah common-rail dengan turbo, memang ngeri-ngeri sedap.
Ngerinya yaitu bila salah perlakukan, bila terjadi kerusakan, biaya perbaikannya umumnya tak murah, terutama bila menyangkut nosel injector, pompa solar, turbo dan sebagainya.
Sedapnya, mesin diesel terkenal punya torsi ‘badak’ di putaran bawah, sehingga buat dipakai di medan berat atau diajak nanjak, eces baginya.
Apalagi dengan doping turbo, bikin tarikannya tak kalah sangar seperti halnya mobil bermesin bensin.
Baca Juga: Mobil Diesel Konvensional Terdengar Kasar & Keluar Asap Putih, Ini Biang Keroknya!
Namun dengan segala kelebihannya itu, ada hal yang harus diwaspadai oleh pemiliknya.
Salah satunya yaitu bila knalpot mengeluarkan asap, entah itu asapnya berwarna putih maupun hitam.
Menurut Theodorus Suryajaya atau akrab disapa Teddy dari REV Engineering, bengkel modifikasi mobil diesel di Kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, asap hitam pekat bisa saja karena solar yang terlalu banyak.
“Sedangkan kalau asapnya putih kebiru-biruan bisa jadi sil klep yang terbakar,” terangnya.
Masih ujar Teddy, kalau di mesin diesel konvensional, menghilangkan asap hitam ini bisa dengan menyetel pompa solarnya.
“Berbeda dengan mesin diesel common-rail yang tidak bisa diutak-atik,” imbuhnya.
Asap hitam pekat tersebut kata Teddy bisa juga disebabkan karena catalytic converter tersumbat karbon.
“Biasanya kalau sudah ganti down pipe yang tidak memakai catalytic converter, asapnya kembali normal,” tukasnya.