Dari grafik yang terpampang, terlihat jika mesin dengan bore x stroke 60 x 44,1 mm ini powerful jika jarum takometer sudah lewat dari 7 ribu rpm, saat torsi dan tenaga sama-sama naik.
Kemudian akan ngacir sampai 12.200 rpm sebelum perlahan menurun sampai kena limiter di kisaran 13.500 rpm.
Kendati begitu, saat dipakai harian main di kisaran 4.000-7.000 rpm juga sudah nyaman.
Kalau butuh melaju cepat tinggal betot gas dalam-dalam maka MT-25 langsung ngacir.
Baca Juga: Yamaha R25 Mesin Anti-Overheat, Tampilan Lebih Racy, Pakai Part Ini
Pengetesan selanjutnya menggunakan Racelogic untuk mengambil data akselerasi.
Hasilnya tetaplah cepat, misal mencapai kecepatan 100 km/j hanya butuh 7 detik saja, sedangkan untuk menempuh jarak 201 m cukup 9,8 detik dan jarak 402 m ditempuh 15,6 detik.
Angka di atas sedikit lebih lambat dari R25, seperti 0-201 meter R25 hanya 9,7 detik dan 0-402 meter 15,5 detik.
Kendati MT-25 punya bobot lebih ringan 1 kg dari R25, namun R25 diuntungkan dengan adanya fairing sehingga lebih aerodinamis membelah angin.