Tips Merawat Transmisi Matik Honda Civic FD Bekas, Oli Bocor Dikit Bisa Fatal

Irsyaad W,Naufal Shafly - Selasa, 22 Juni 2021 | 11:20 WIB

Honda Civic FD1 elegant black (Irsyaad W,Naufal Shafly - )

Otomotifnet.com - Bengkel spesialis Mobil Honda, Auto Brountax Motor (ABM) memberikan tips untuk merawat transmisi matik Honda Civic FD bekas.

Paling penting menurut Deden Hamdani, Owner ABM, yakni soal penggantian oli matik secara teratur.

"Karena matik ini kalau sudah jebol biayanya lumayan, pasti lebih mahal kalau dibandingin sama turun mesin," ucao Deden yang bengkelnya ada kawasan Depok, Jawa Barat.

Deden menyarankan, penggantian oli matik Civic FD dilakukan tiap kelipatan 20.000 km.

"Kalau saya menyarankan ganti oli matik per 20.000 km atau satu tahun lah minimal," ucap Deden saat ditemui, (17/6/21).

Baca Juga: Konsumsi Bensin Honda Civic FD, Sejarah Hingga Akselarasi 0-100 km

Dok. Otomotif
Kabin depan Honda Civic FD1

"Olinya pakai merek Honda, speknya ATF DW-1. Per liter harganya Rp 100 ribu," lanjutnya.

Deden mengatakan, penggantian oli matik Honda Civic FD hanya membutuhkan 3 liter oli.

Ia pun hanya menyarankan penggantian oli matik dilakukan dengan metode refill, bukan kuras atau istilah lainnya flushing.

"Kalau kuras di sini sih gak pernah ya, menurut saya ganti biasa (refill) sudah cukup," tukasnya.

Lebih lanjut Deden menjelaskan, sebenarnya berdasarkan buku panduan servis, penggantian oli transmisi Civic FD dilakukan tiap 60.000 km.

 

 

Namun, karena Civic FD usianya sudah terbilang tua, Deden mengatakan durasi penggantiannya dipercepat.

"Ini kan mobil usianya udah relatif tua, komponen di dalamnya juga pasti sudah gak seoptimal saat baru, jadi lebih baik jaraknya dipercepat jadi per 20.000 km," ungkapnya.

"(Transmisi) matik itu riskan menurut saya, jadi makanya harus rajin dicek, karena kebocoran sedikit aja bisa jadi fatal menurut saya," tuturnya.

Harun/GridOto.com
Honda Civic FD yang servis di bengkel Auto Broundtax Motor (ABM)