Otomotifnet.com - Proyek pembangunan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen digarap anak usaha PT Jasa Marga Persero, PT Jasamarga Jogja Bawen (JJB).
“Saat ini sedang dilakukan penyusunan dokumen Rencana Teknik Akhir (RTA) dengan target persetujuan RTA parsial untuk semua seksi dimana target terdekat adalah Seksi 1 (Yogyakarta-Banyurejo),”
“Jika tercapai maka kami targetkan konstruksi Seksi 1 sudah dapat dimulai Agustus 2021 mendatang,” sebut Oemi Vierta Moerdika, PGS Direktur Utama JJB.
Jalan Tol Yogyakarta-Bawen memiliki nilai investasi sebesar Rp14,26 triliun, dan masa konsesi selama 40 tahun. Terdiri dari 6 seksi.
Baca Juga: Boncos Terdampak Covid-19, Laba Bersih Jasa Marga Hanya Segini
Yaitu, Yogyakarta-SS Banyurejo (8,25 Km), SS Banyurejo-SS Borobudur (15,26 Km), SS Borobudur-SS Magelang (8,08 Km), SS Magelang-SS Temanggung (16,64 Km), SS Temanggung-SS Ambarawa (22,56 Km), dan SS Ambarawa-Interchange (IC) Bawen (5,21 Km).
Progres pembangunan tol ini ditinjau Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto, beserta Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.
Turut serta mendampingi Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Danang Parikesit (19/06).
Dalam kunjungan tersebut, Oemi membahas upaya-upaya percepatan penetapan lokasi (Penlok) jalan tol ruas Yogyakarta-Bawen di provinsi Jateng.