Polish pada jalur inlet dan outlet di kepala silinder dilakukan dengan masih mempertahankan desain jalur standar.
Noken As
Sedangkan untuk pengatur buka tutup valve, Cembung begitu Agus biasa disapa merancang ulang noken as.
“Durasinya saya pakai 256̊ serta LSA 100,5̊, torsinya makin ngejambak,” yakin pria asli Tegal, Jateng ini.
Piston Flat
Untuk menaikan kompresinya yang awalnya hanya 10,5:1 jadi 11,4:1, mekanik ramah ini mengaplikasikan piston aftermarket berprofil rata yang kemudian dimodif lagi supaya enggak mentok klep.
Ratio
Biar akselerasi lebih cepat, mekanik kelahiran 1981 ini memainkan gigi rasio.
Dibuat lebih ringan dari yang awal menggunakan 14/42 diubah jadi 15/42.
“Jadi lebih asyik hingga atas, bisa tembus 135 km/j saat dites di jalur lurus Kuningan, Jaksel,"
"Sebenarnya masih bisa naik tapi nyali saya sudah enggak cukup,” kenang Izra.