Engine Flush Bisa Merusak Sil Karet? Ini Video Cara Tes Sederhananya

Andhika Arthawijaya - Jumat, 30 Juli 2021 | 19:00 WIB

Ilustrasi tes sederhana untuk mengetahui apakah cairan engine flush dapat merusak sil (Andhika Arthawijaya - )


Otomotifnet.com - Guna mencegah penumpukan deposit atau oil sludge di dalam saluran pelumasan mesin, sangat disarankan melakukan engine flushing setiap periode tertentu, atau minimal 1 tahun sekali.

Apalagi bila mobil sering telat ganti oli. Namun treatment ini ternyata mengundang kontroversi.

Ada yang mengatakan sebaiknya jangan terlalu sering menggunakan engine flush, karena dapat merusak mesin.

Yaitu bisa membuat sil-sil yang ada pada mesin cepat rusak, sehingga dapat menimbulkan kebocoran oli.

Baca Juga: Flushing Oli Pakai Teknik Ini, Modal Dikit Daleman Mesin Lebih Bersih?

Pendapat ini memang tidak sebenarnya salah. Tentu bila cairan engine flush yang digunakan tidak aman bagi mesin, terutama terhadap sil-sil karet.

Karena cairan engine flush tidak ramah terhadap material karet, lama-lama bisa beresiko terjadi kebocoran oli pada mesin.

Nah, untuk cari tahu soal itu, tim kanalk Youtube Otoproduk coba melakukan eksperimen sederhana.

Yakni dengan merendam sil karet yang biasa digunakan pada mesin, ke dalam 3 produk engine flush yang cukup banyak digunakan di pasaran.