Pada bagian lampu-lampu, tentunya seluruhnya pakai jenis LED, dan di lampu utama terdapat DRL yang bentuknya khas Diavel.
Oiya kalau sein depan ada di radiator guard, yang sein belakang terpasang pada hugger.
Riding Position & Handling
Paling menyenangkan dari mengendarai motor cruiser tentu saat duduk, sama sekali enggak jinjit, tinggi joknya rendah, Diavel ini cuma 780 mm!
Jadi buat yang tingginya kisaran 165-170 cm pun akan mudah menapakkan kedua kaki.
Baca Juga: Dimodali Fairing, Aura Cafe Racer Benelli Motobi 152 Makin Kuat, Ganteng Ya!
Sehingga, walaupun bobot kering motor mencapai 220 kg, sama sekali tak kesulitan saat menegakkan dari distandar samping atau menahan saat berhenti, karena kedua kaki menapak dengan sempurna.
Saat kaki naik ke footstep, posisinya memang agak maju, rasanya cenderung santai tapi tak sampai selonjoran. Jadi masih sigap tapi juga rileks.
Saat meraih setang, ternyata letaknya terasa jauh, sehingga lengan jadi lurus dan badan agak ketarik ke depan.
Tentunya ini juga khas besutan cruiser, yang pas buat melahap trek lurus panjang.
Nah handlingnya ternyata tak seseram tampang dan bobotnya, gampang diarahkan dan masih cukup lincah karena sudut belok setang masih lumayan besar.