Otomotifnet.com - Helm model retro yang lagi menjamur saat ini ternyata aslinya sudah jadul banget.
Bayangin saja, baru kalian pakai di tahun 2021 ini, tapi aslinya sudah ada sejak 5 tahun setelah Indonesia merdeka.
Sejarahnya dimulai pada motor pertama yang dibuat pada tahun 1885 oleh Gottlieb Daimer.
Namun saat itu belum kepikiran untuk bikin helm sebagai pelindung kepala.
Baru di tahun 1931 sampai 1953 mulai banyak motor lain bermunculan dengan spek yang makin beragam.
Baca Juga: Sudah Kopdar Sebelum Indonesia Merdeka, Inilah Klub Motor yang Pertama Berdiri
Karena kemampuan mesinnya juga semakin baik dan kencang, makin banyak juga kasus cedera kepala karena kecelakaan.
Dari situ baru orang kepikiran untuk bikin sesuatu untuk melindungi kepala.
Bermula di awal abad 20, pelindung kepala memang sudah mulai terpikirkan, tapi belum menjadi sebuah helm yang kita kenal sekarang.
Contohnya pembalap T.Tessier, dengan motor bikinan Inggris BAT 1903.
Ia belum memakai helm, tapi hanya topi kain saja.
Helm dengan material yang lebih baik baru dibuat saat Perang Dunia II di era 1940-an.
Yah, meskipun saat itu desainnya masih lebih mirip helm tentara.
Selain itu juga ada pelindung kepala lain.
Misalnya snoopy head yang terbuat dari kulit yang dipadukan dengan goggle untuk prajurit sekutu yang naik Harley-Davidson The Forty Five bermesin 750 cc.
Baru di era 1950-an helmnya open face dengan desain minimalis muncul yang di era sekarang kerap disebut helm retro.
Saat itu helm ini dibuat beberapa pabrikan ternama seperti Davida tipe Speedster Helmet, Retroclassic, Bell dan banyak lagi.
Jadi helm retro yang ngtren saat ini itu sudah ada sejak 1950-an dulu.