Sebab, kendala yang kerap dikeluhkan para pemilik Honda Civic FD1 dan FD2, terletak pada engine mounting sebelah kanan.
Usia pakai part ini dianggap lebih pendek dibandingkan yang mobil sekelas lainnya.
“Kebanyakan yang sering ganti engine mounting kanan itu di Civic FD1,” terang Rudy Sutjipto, pemilik bengkel RS Tuning di Bintaro, Jaksel.
Harganya cukup mahal, mencapai Rp 1,8 juta untuk part orisinal.
Baca Juga: Bingung Pilih Suzuki XL7 Atau All New Ertiga? Ini Perbandingan Performa Keduanya
Meski banyak juga pilihan barang ‘KW’ dengan harga jauh lebih murah, namun umur pakainya juga tidak tahan lama.
Tak hanya itu, waspadai juga seputar power steering-nya, terutama pada Civic FD1 yang masih jenis hidroulis (Civic FD2 sudah Electronic Power Steering).
Seiring pemakaian, bukan tidak mungkin terjadi kebocoran pada komponen prower steering-nya.
“Masalah oli rembes biasanya ada di bagian pompa power steering,”
“Tapi tidak sulit memperbaikinya, tinggal mengganti seal kit-nya saja,” sebut Maman dari Kemayoran Motor, spesialis suku cadang Honda di Kemayoran, Jakpus.