Otomotifnet.com - Mitsubishi Krama Yudha Automotive Group, yang terdiri dari PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), serta PT Krama Yudha, kembali donasikan bantuan kepada Palang Merah Indonesia (PMI).
Donasi berupa bantuan Rp 2 miliar ditujukan untuk pembangunan fasilitas ruang pendingin di bank plasma darah milik PMI.
Serta untuk membantu penanggulangan dan pemulihan bencana banjir bandang di Kalimantan Barat.
Serah terima donasi dilakukan di markas PMI, dan dihadiri jajaran direksi Mitsubishi Krama Yudha Automotive Group.
Kemudian diterima langsung secara simbolis oleh Wakil Ketua Umum PMI, Ginandjar Kartasasmita (3/12/2021).
“Sektor kemanusiaan menjadi salah satu fokus komitmen kami. Tidak hanya membantu penanganan wabah Covid-19 yang masih berlangsung, tetapi juga berdonasi kepada warga yang terkena musibah banjir bandang di Kalimantan Barat,”
“Kami berharap, donasi yang diberikan bersama oleh Mitsubishi Krama Yudha Automotive Group dapat membantu mempercepat pemulihan di area terdampak, dan semoga masyarakat disana dapat segera kembali beraktivitas dengan normal,” jelas Naoya Nakamura, Presiden Direktur MMKSI.
Masih menurut Nakamura San, dukungan pembangunan ruang pendingin plasma darah PMI, diharapkan bisa membantu banyak orang yang membutuhkan.
Baca Juga: Mitsubishi Happy, Indonesia Jadi Lumbung Penjualan Terbesar, Model Ini Terlaris
Adapun terkait kerja sama dan dukungan kepada pemerintah Indonesia sepanjang tahun 2020-2021, Mitsubishi Krama Yudha Automotive Group telah beberapa kali memberikan kontribusinya.
Antara lain donasi unit Mitsubishi L-300 dan Outlander PHEV kepada PMI, Mitsubishi FUSO Espasios kepada Pemda DKI Jakarta, donasi wastafel portable dan masker ke rumah sakit, serta fasilitas Kesehatan di Jabodetabek.
Dilanjut pembangunan sekolah di Lombok-NTB pasca gempa, juga sejumlah kegiatan penanggulangan Covid-19 lainnya Bersama PMI.
Tak hanya itu, pada bulan Agustus lalu, Mitsubishi Krama Yudha Automotive Group juga mendonasikan 500 unit konsentrator oksigen dan 10.000 unit alat tes rapid antigen Covid-19, untuk mendukung pemerintah dalam menangani pandemi di Indonesia.