"Begitu saya melintas, malah mobil saya yang jadi sasaran mereka dan mengenai kaca pintu bagian tengah kiri," bebernya.
Kemudian Donny menghentikan laju Ertiga-nya.
Menurutnya kedua anak tersebut langsung sembunyi di bawah pohon usai melontarkan batu pakai ketapel.
"Ya saya panik lah. Langsung berhentiin mobil, dan sempat saya kejar tetapi mereka langsung lari," bebernya.
Menurut Donny, di lokasi hanya ditemukan sampah bungkus rokok dan minuman.
Tak bisa berbuat banyak, Donny hanya mendokumentasikan kondisi kaca yang sudah bolong.
Termasuk batu yang bersarang di dalam kabin.
Donny berharap keamanan para pengguna tol lebih diperhatikan, agar insiden serupa tak terulang.
"Ya pengennya pagar samping tol itu ditutup, jangan cuma pake kawat berduri saja," keluhnya.
"Jadi tidak ada akses buat orang masuk ke area tol," terang dia.
"Selain itu untuk pihak terkait agar dapat meningkatkan patroli keamanan tol," katanya akan melaporkan kejadian ke Mapolres OKI.
Baca Juga: Tol di Medan Mulai Tak Aman, Innova Sampai Avanza Bolong Kena Teror Lempar Batu