Otomotifnet.com - Tim RNF MotoGP resmi bercerai dari Yamaha.
Kabar mengejutkan ini disampaikan di hari pertama MotoGP Italia 2022, (27/5/22).
Tim besutan Razlan Razali ini mulai MotoGP 2023 pilih jadi tim satelit Aprilia.
Spekulasi hengkangnya RNF dari Yamaha sudah terjadi sejak beberapa bulan silam.
Rumornya karena masalah keuangan yang tak sepaham dengan Yamaha.
Dikabarkan tim RNF kesulitan memenuhi biaya sewa Yamaha YZR-M1.
Bos RNF, Razlan Razali pun beri penjelasan.
"Kami benar-benar bersemangat dengan kerja sama jangka panjang dengan Aprilia Racing," ucapnya dilansir dari The-Race.
"Filosofi kami tetap bekerja dengan tim pabrikan untuk mengembangkan pembalap yang nantinya bisa ke tim pabrikan Aprilia," ujar pria asal Malaysia ini.
"Kami akan membantu mereka dalam pengembangan untuk memastikan kami terus kompetitif dan menang bersama Aprilia Racing," jelasnya.
Hengkangnya RNF ke Aprilia meninggalkan beberapa tanda tanya di grid.
Pertama tentu saja soal posisi tim satelit Yamaha yang kosong untuk musim depan.
Jika lanjut, ini akan jadi kali pertama Yamaha tampil tanpa tim satelit sejak era 4-tak MotoGP di 2002.
Namun jika Yamaha ingin tetap punya tim satelit, ada beberapa dispekulasi.
Termasuk gabungnya VR46 Racing Team ke Yamaha meski masih punya kontrak dengan Ducati sampai 2023.
Tentu pemutusan kontrak sepihak bukan pilihan mudah karena ada penalti tertentu yang harus dibayar ke Ducati.
Selain itu masih ada beberapa tim lain di kelas Moto3 ataupun Moto2 yang bisa saja naik ke Yamaha.
Dorna Sports pun akan mendukung spekulasi ini jika ingin mempertahankan format 12 tim dengan 24 pembalap sepeninggal Suzuki.
Tapi, Andrea Dovizioso dan Darryn Binder diragukan ikut pindah RNF ke Aprilia.
Baca Juga: Rombakan Besar di MotoGP 2023, Ada Transfer Pembalap dan Tim Satelit Baru