"Saya selalu mengatakan jika saya tidak akan kompetitif, saya tidak ingin berada di sini,” sambung Dovizioso.
"Jadi tidak ada alasan. Apalagi, setelah 20 tahun. Saya tidak pernah mencoba untuk memiliki tempat untuk tahun depan," terangnya.
"Saya benar-benar santai tentang hal itu. Saya sudah melakukan setengah tahun tidak balapan tahun lalu," lanjut Dovizioso.
"Saya sudah teruji (pensiun), jadi saya baik-baik saja tentang itu," tutur Dovizioso.
Dovizioso telah meraih 24 kemenangan Grand Prix (15 di kelas utama, untuk Honda dan Ducati) dan 103 podium (62 di MotoGP untuk Honda, Yamaha dan Ducati) sejak debutnya sebagai wild-card 125cc pada tahun 2001.
Ia memenangkan gelar 125cc pada tahun 2004 dan dua kali menjadi runner-up di 250cc.
Selain itu, Dovizioso terkenal sebagai peraih tiga kali runner-up kelas pada MotoGP 2017, 2018, dan 2019 di belakang Marc Marquez.
Baca Juga: Enggak Punya Tim di MotoGP 2023, Andrea Dovizioso Mulai Lirik WSBK