Otomotifnet.com – Ketika balap dituntut untuk memiliki kecekatan dan kecepatan yang tinggi.
Bukan saja pada performa mesin dan kaki-kaki, tapi juga handling putaran setir oleh pengemudi.
Power steering jadi salah satu andalan pembalap saat di lintasan, karena sangat membantu ketika belok.
Namun apa jadinya jika ternyata power steering tiba-tiba jebol saat masih di lintasan.
Yang pasti setir jadi sangat berat ketika belok.
Baca Juga: Speed Off-road Kembali Bergulir, Sirkuit Tembong Layout Baru, Gini Tangggapan Peserta
Inilah yang dialami oleh Tomy Hadi saat di kejuaraan nasional speed off-road putaran 1 di sirkuit Tembong, Banten, Serang (16-17/7/2022).
“Berat banget itu setir pas belok, bahkan hampir enggak bisa dibelokin,”
“Jadi ya pasti waktu melorot jauh karena pas belok jadi susah,”
“Pokoknya balap tanpa power steering benar-benar menyiksa tangan, bahu dan butuh banget tenaga deh,” ucap dedengkot Gazpoll Rally Team itu.
Setelah diselidiki, ada mekanisme yang lepas pada power steering di Jeep Cherokee yang dipakainya.
Efeknya, sejauh beberapa kilometer menyelesaikan special stage (SS) pada Sabtu, tenaga habis untuk memutar setir.
Hasilnya, lengan dan tangan kirinya masih merasa sakit saat menjalani SS Minggu.
“Enggak masalah, kita juga balap senang-senang di sini,” jelasnya lagi.