Otomotifnet.com - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) lagi cari bengkel.
Tujuannya membuktikan keterangan dari sopir truk Pertamina maut Cibubur.
Keterangan ini disampaikan Ahmad Wildan, Senior Investigator KNKT.
Sebab menurutnya, sang sopir mengatakan, ada kegagalan pengereman.
Ketika disinggung soal traffic light di lokasi, Ahmad menegaskan hal itu bukan jadi penyebab.
"Saya hanya berdasarkan penjelasan pengemudi. Pengemudi merasakan kegagalan pengereman itu saja," jelasnya, (20/7/22).
"Faktor utama nya apa, ini lagi saya cari. Bukan traffic light," tegas Ahmad.
Berdasarkan penelitian KNKT, Ahmad mengatakan secara geometrik, tak ada masalah dengan kontur jalan di TKP
"Traffic light yang ada di sana itu bisa saja jadi masalah, tapi saya gak fokus ke sana," terangnya.