"Pagi harinya dia mengirimi sebuah pesan. Aku hanya melakukan yang pernah dilakukannya di masa lampau, dan itu bagus hanya saja agak kurang cocok dengan ban motor yang sekarang," jelasnya.
Stoner pun memberikan beberapa rahasia atau celah yang bisa dimanfaatkan untuk bisa kompetitif di Silverstone.
"Tapi dia benar-benar hebat menemukan traksi bagus di akhir tikungan. Itulah sarannya hari ini. Aku mencoba menunggu lebih lama untuk bisa membuka gas, rasanya lebih baik," sambungnya.
"Hanya saja masalahnya adalah lima atau enam lap terakhir, aku kehilangan traksi belakang. Jadi di bagian akhir aku hanya melakukan yang biasa dengan gayaku, aku tak bisa menggunakan ban belakangnya," jelasnya.
Selain jasa Rossi dan Stoner, pembalap tim Ducati Lenovo ini juga memuji saran dari Christian Gabarrini, kepala mekaniknya yang dulu pernah bekerja sama dengan Stoner baik saat membela Ducati ataupun Honda.
"Aku benar-benar beruntung," jelas Pecco.
Baca Juga: Fabio Quartararo Waspada, Poin Klasemen MotoGP Mulai Didekati Francesco Bagnaia