Dari segi performa dan kapasitas baterai, Wuling Air ev mengusung motor listrik berdaya maksimal 30 kW.
Tenaga yang dihasilkan tersebut dihantarkan melalui transmisi Single Reduction Gear ke roda belakang.
Sebagai jantung dari sumber listrik kendaraan compact ini, Wuling menggunakan baterai lithium ferro-phosphate (LFP) berkapasitas 17,3 kWh untuk tipe Standard Range dengan jarak tempuh hingga 200 kilometer dan 26,7 kWh untuk tipe Long Range dapat mencakup jarak tempuh hingga 300 kilometer saat terisi penuh.
Menurut pengamatan Wuling, mayoritas pengemudi di Indonesia setiap harinya berkendara untuk perjalanan ke kantor atau ke sekolah.
Dengan membawa maksimal empat penumpang termasuk pengemudi.
Selain itu, rata-rata jarak tempuh yang dicapai oleh pengguna kurang dari 50 kilometer per harinya.
Dengan latar belakang tersebut, Wuling Air ev dengan kemampuan jarak tempuh 200 km hingga 300 km, berbekal inovasi modern, konfigurasi 4-seater yang nyaman.
Serta kemudahan pengisian daya dapat menjadi jawaban dari keperluan mobilitas sehari-hari yang modern dan ramah lingkungan bagi konsumen Indonesia.
Sebagai informasi untuk varian Long Range, Wuling menyematkan beberapa tambahan fitur seperti Integrated Floating Widescreen dengan layar meter cluster 10,25 inci dan layar head unit dengan ukuran yang sama, keyless entry, synthetic leather seat, Smart Start System, serta Extended Horizon LED DRL.
Untuk keselamatan berkendara terdapat dua airbag yang melindungi pengemudi dan penumpang baris pertama serta rangka yang kokoh.
Kemudian, sistem pengereman didukung dengan rem cakram pada roda depan dan belakang, ABS, EBD, TPMS, Sound Module for pedestrian Warning serta ISOFIX.
Khusus Wuling Air ev Long Range turut ditambahkan dengan Electronic Stability Control (ESC) dan Electric Parking Brake dengan AVH serta HHC.
“Wuling Air ev hadir menjadi sebagai jawaban tantangan kendaraan ramah lingkungan yang semakin dibutuhkan saat ini yang mampu mengakomodasi kebutuhan berkendara sehari-hari konsumen Indonesia,” tutup Danang Wiratmoko.