Otomotifnet.com - Bodi Toyota HiAce sisi kanan depan teriris.
Hal itu sengaja diperbuat oleh sopir karena ditabrakan ke mobil tim Bea Cukai.
Setelah berhasil diberhentikan, isi kabin sesuai dugaan petugas.
Aksi kejar-kejaran berakhir penumbukan ini di KM 460 ruas tol Kertosono-Ngajuk, Jawa Timur.
Pihak yang mengejar yakni tim kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Kediri.
Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan KPPBC Kediri, Agung Subarkah beri penjelasan.
Pengejaran bermula dari laporan intelijen yang mengindikasi ada pengiriman rokok ilegal menggunakan Toyota HiAce dari Jawa Timur tujuan Jawa Barat.
Setelah disisir, akhirnya ketemu HiAce sesuai ciri-ciri dari intelijen.
Dalam proses pengejaran, sempat terjadi insiden kecelakaan.
Sebab pelaku sopir HiAce mencoba kabur dari tim penindakan.
Bahkan HiAce yang menjadi target nekat menabrak salah satu mobil petugas.
"Akibatnya kedua kendaraan oleng dan menabrak pembatas jalan," jelas Agung, (20/8/22).
Beruntung, tak ada korban jiwa dalam peristiwa menegangkan tersebut.
Tiga penumpang HiAce yang membawa rokok ilegal telah dimintai keterangan petugas.
Toyota HiAce pelaku telah diamankan di Kantor KPPBC Kediri.
Sementara dari hasil pemeriksaan, di kabin HiAce didapati ratusan ribu batang rokok ilegal jenis sigaret kretek mesin (SKM) berbagai merk tanpa dilekati pita cukai.
Jumlah rokok ilegal seluruhnya kurang lebih 936.800 batang.
Nilai barang ditaksir mencapai Rp 1,06 miliar dan kerugian negara sebesar Rp 724 juta.
Terhadap barang bukti rokok ilegal bersama Toyota HiAce, sopir dan kernet dibawa ke KPPBC Kediri guna penyelidikan lebih lanjut.
Baca Juga: Ambulans Kijang Innova Mencurigakan, Digendong Truk Bak, Dugaan Tim Bea Cukai Benar