Negara Rugi Rp 4,4 Triliun Per Tahun Karena Sistem E-Toll di Indonesia

Irsyaad W - Senin, 29 Agustus 2022 | 21:00 WIB

Pengguna e-toll diimbau untuk pakai hanya satu kartu (Irsyaad W - )

Otomotifnet.com - Sistem e-toll di Indonesia ternyata bikin negara merugi.

Nilainya tak main-main, disebut sampai Rp 4,4 triliun per tahun.

Data ini diungkap oleh Sekteratis Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Triono Jasmono.

Mengenai penyebabnya diungkapkan oleh Triono.

Menurutnya karena ada antrean kurang lebih 5 detik saat pengguna jalan melakukan tapping.

Menurut Triono, sistem tersebut sudah diterapkan sejak tahun 2017 hingga sekarang.

Meskipun sudah diatur agar antreannya berkurang, tetap timbul kerugian.

Ilustrasi tap e-toll

"Kita atur agar antreannya bisa berkurang maksimal 5 detik. Namun, yang namanya antrean, tetap ada kerugian di situ. Sekitar Rp 4,4 triliun per tahun," ujar Triono dalam Podcast Bina Marga Kementerian PUPR, (22/8/22).

Dikatakan, berdasarkan hasil studi dari World Bank, kemacetan di jalanan Indonesia cukup besar dan menyebabkan kerugian hingga Rp 56 triliun tiap tahunnya.