Otomotifnet.com - Mobil hybrid dianggap paling cuek meski harga bensin meroket.
Seperti halnya Toyota Corolla Cross Hybrid yang patut dibedah teknologinya.
Karena meski masih pakai bensin, tapi konsumsinya begitu irit.
Teknologi yang ada di Corolla Cross Hybrid yakni Toyota Hybrid System.
Kabarnya, sistem hybrid khas Toyota ini berpotensi besar disematkan pada Toyota Kijang Innova Hybrid atau Innova Zenix.
Seperti apa cara kerjanya? Mulai dari komponen, Toyota Hybrid System memiliki mesin, motor listrik, generator dan baterai.
Keunikan Toyota Hybrid System terdapat pada transmisi planetary yang disebut sebagai Power-Split Device.
Transmisi Power-Split ini berfungsi memadukan dan membagi tenaga yang disalurkan dari mesin dan motor listrik ke roda depan.
Berkat Power-Split ini, mesin dan motor listrik bisa berbagi tugas menggerakkan roda depan atau bekerjasama saat pengemudi berakselerasi.
Ketika mobil bergerak dari lampu merah, Toyota Hybrid System akan mengandalkan tenaga sepenuhnya dari motor listrik.
Lalu ketika mobil berkendara pada kecepatan rendah, sistem akan mengoptimalkan kinerja motor listrik untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar.
Saat pengemudi menginjak pedal gas dan berakselerasi, mesin akan menyala dan mulai bekerjasama dengan motor listrik.
Uniknya ketika berkendara normal, Power-Split akan membagi tenaga mesin ke roda dan generator sehingga bisa mengisi daya baterai saat mobil berjalan.
Tentu saja ketika mobil berdeselerasi, motor listrik akan mengisi daya baterai hybrid secara regeneratif.
Pada pengetesan tim redaksi, Toyota Hybrid System pada Corolla Cross Hybrid terbukti irit dengan mencetak angka konsumsi BBM 25,9 km/l di rute Dalam Kota.
Lalu di rute Tol, Corolla Cross Hybrid bisa mencetak angka konsumsi BBM sebesar 18,3 km/l.
Baca Juga: Corolla Cross Hybrid yang Terjual 1.070 Unit, Ternyata Konsumsi Bahan Bakarnya Segini Irit