“Saya pernah mencobanya (SSV) sebelumnya di hutan, ini adalah pertama kalinya saya di lumpur jadi saya terjebak. Tapi untungnya kami punya pemandu yang membantu kami lolos,” tambah wanita asal Australia tersebut.
Untuk fasilitas pendukung seluas 3.000 m persegi, akan ada lounge, camping ground, penginapan, storage-storage dan servis berikut rental unit kendaraan off-roadnya.
Bahkan selanjutnya direncakanan bakal ada glamping juga.
Pemilik Can-Am juga bisa menyimpan unit kendaraannya di sini apabila sewaktu-waktu ingin dipakai.
Urusan servis dan lain-lain tidak perlu khawatir karena Can-Am menyediakan fasilitas servis dan kru, baik untuk perbaikan juga untuk safarinya.
“Untuk fasilitas seperti lounge dan semacamnya baru ground breaking, jadi belum semuanya jadi. Namun, treknya sudah jadi dan bisa dipakai,” sebut Adrian Suriantio, Can-Am Product Manager.
“Untuk sekarang kita open for all dulu, semua komunitas untuk cobain semua fasilitas,” lanjutnya.