Perwakilan dari masing masing perkumpulan ikut serta melakukan distribusi menggunakan roda dua.
Selain memberikan donasi yang menjadi kebutuhan korban bencana, peserta yang terjun ke lapangan juga turut membangun posko tambahan.
Yang mana posko tersebut akan difungsikan sebagai dapur umum dan gudang barang kebutuhan masyarakat.
Senyum masyarakat dan ucapan terima kasih menjadi tambahan suplemen untuk melalui jalan raya Puncak hingga tiba di rumah.
"Sebagai bagian dari masyarakat kegiatan sosial dengan memberikan donasi kepada korban gempa Cianjur adalah salah satu bentuk memelihara rasa peduli dan gotong royong,"
"Kami benar - benar menyampaikan amanah dan membantu para korban bencana, bukan wisata bencana," pungkas Rusli.
Selepas penyerahan donasi, dua hari kemudian HMPC Indonesia kembali menggelar syukuran potong tumpeng di usia 19 tahun.
HMPC Jakarta sebagai mother chapter mengemasnya dengan sederhana.
Ritual 'Napak Tilas' rutin dilakukan setiap tanggal 6 Desember, baik dalam bentuk kunjungan ke titik - titik sejarah berdirinya HMPC atau cerita perjalanan terbentuknya HMPC.
HMPC Indonesia terbentuk pada 6 Desember 2003 di Jakarta, hingga saat ini puluhan chapter HMPC telah tersebar diberbagai daerah di Indonesia.