Otomotifnet.com - Suzuki Grand Vitara hadir dalam dua trim, yakni GL dan GX.
Keduanya varian dilengkapi transmisi matik atau otomatis yang dipuja-puja Suzuki.
Bahkan Suzuki mengklaim lebih tangguh dari transmisi CVT.
"Masih menggunakan transmisi otomatis konvensional dengan 6 percepatan," ujar Hariadi, Assistant to Service Department Head PT Suzuki Indomobil Sales.
Berbeda dengan mobil hybrid lain yang umumnya pakai transmisi CVT, ada alasan lain mengapa Suzuki Grand Vitara pakai transmisi matik konvensional.
"Berdasarkan pengamatan kami, transmisi otomatis kami lebih tangguh dibandingkan CVT," tambah Hariadi.
Transmisi matik Grand Vitara ini menurut Hariadi dirasa cukup untuk menghasilkan akselerasi dan top speed yang optimal.
Kelebihan lainnya, "Transmisi otomatis konvensional ini juga lebih murah perawatannya," lengkap Hariadi.
Asyiknya, meskipun matik tetapi Suzuki Grand Vitara bisa dibuat seolah-olah bertransmisi manual.
Hal ini karena Suzuki Grand Vitara sudah dilengkapi dengan paddle shift di belakang setir untuk memindahkan gigi.
Fitur paddle shift ini tersedia pada kedua trim yaitu GX A/T dan GL A/T.
Untuk mengoperasikan paddle shift ini, pindahkan tuas transmisi ke mode M sehingga perpindahan gigi bisa dilakukan secara manual.
Baca Juga: Gebrak Pasar SUV, Begini Sistem Kerja Mesin Mild Hybrid 1.500 Cc Suzuki Grand Vitara