Otomotifnet.com - Kali ini tim Otomotifnet.com punya misi membuka tabir misteri Pulau Kunti yang terletak di Geopark Ciletuh, Sukabumi, Jawa Barat.
Untuk mengeksplorasi Geopark Ciletuh khususnya Pulau Kunti, Tim Otomotifnet.com ditemani oleh Honda CB150X yang dipinjamkan oleh PT Daya Adicipta Motor (DAM) main dealer Honda di Jawa Barat.
Honda CB150X yang kali ini dipakai bukan yang standar, tetapi sudah menggunakan jok model comfort seat yang merupakan Honda Genuine Accessories (HGA).
Mendengar kata Kunti, tentunya pikiran tertuju ke sosok mahluk halus wanita yang bisa bikin bulu kuduk merinding, apakah kita bakal bertemu dengan sosok menakutkan itu?
Menuju Geopark Ciletuh, Tim Otomotifnet.com start dari Kota Bandung via jalur Cianjur - Sukabumi - Pantai Loji - Puncak Darma dan finish di Pantai Ciletuh (19/03/2023).
Yang paling menyiksa dari perjalanan hari pertama adalah saat melahap jalur di daerah Sukabumi, tepatnya di daerah Cikembar.
Beberapa titik di daerah ini jalannya rusak parah dan macet, bahkan terjadi buka tutup lajur, namun untungnya Honda CB150X punya suspensi yang mampu meredam jalan rusak dengan baik, sehingga mudah untuk dilalui.
Sedangkan jalur yang paling istimewa adalah saat memasuki Pantai Loji hingga finish di Ciletuh, jalannya mulus, berkelok, pemandangan landscape bagus dengan suguhan pinggir pantai yang indah.
Sebelum memasuki lokasi Geopark Ciletuh, Tim Otomotifnet.com beristirahat dulu di Puncak Darma yang menyuguhkan landcape bukit serta pantai indah Ciletuh yang berbentuk seperti tapak kuda.
Disini juga terdapat bebatuan purba yang diberi nama Kupasan Bawang, serta terdapat spot foto yang Instagramable.
Masuk ke lokasi Puncak Darma, per orang dikenai biaya Rp 5.000.
Saat masuk ke lokasi pantai Ciletuh, enggak usah khawatir soal guest house, karena sekarang sudah banyak guest house hingga villa dengan pelayanan yang bagus.
Salah satunya adalah villa Algia Ciletuh, yang menyuguhkan tempat tinggal untuk keluarga kecil 4 orang hingga muat 10 orang, harga mulai Rp 500 ribu hingga Rp 1 jutaan.
Agar lebih murah, Anda bisa berburu ikan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) yang jaraknya kurang dari 1 km dari lokasi villa ini.
Pilihan ikannya banyak, mulai dari cumi-cumi, udang dan ikan laut lainnya, bisa dibeli untuk makan malam.
Untuk masaknya, kita bisa minta bantuan ke penjaga villa, tinggal tunggu hingga makananya jadi dan dikirim ke kamar.
Hari kedua (20/03/2023) saatnya Tim Otomotifnet.com mengunjungi Pulau Kunti yang bikin penasaran.
Menuju ke Pulau Kunti dari Pantai Ciletuh, kita harus menggunakan perahu sewaan, per orang dihitung Rp 100 ribu.
Waktu tempuh sekitar 15 menit untuk menuju ke Pulau Kunti, sepanjang perjalanan merinding juga sih!
"Disebut Pulau Kunti, karena mitosnya sering terdengar suara tertawaan kuntilanak di pulau itu, makanya masyarakat menyebutnya dengan Pulau Kunti," ujar Fiat Supriatna, dari Dinas Budaya dan Pariwisata dan juga sebagai Life Guard di Ciletuh.
Cerita ini menyebar secara turun temurun hingga pulau kecil ini diberi nama Pulau Kunti.
"Sebenernya asal suara seperti tertawaan kunti itu berasal dari deburan ombak 5 meter yang menghantam celah karang sisa dari lava, deburan ini menghasilkan suara gema yang dibilang seperti suara kuntilanak," detail Fiat.
Di Pulau Kunti juga terdapat gua kecil, mitos bagi orang yang masuk ke gua tersebut, akan memudahkan mendapat jodoh dan bagi yang sudah punya istri, istri akan menjadi baik.
Nah.. misi kita berhasil untuk membuka misteri Pulau Kunti yang menyeramkan bila dilihat dari namanya.
Padahal banyak spot indah yang bisa dinikmati disana, seperti pantai pasir putih yang indah, naik wahana banana boat hingga lokasi snorkeling.
Tim Otomotifnet.com juga mencoba untuk melakukan snorkling di Pulau Kunti ini, oh ya Rp 100 ribu yang dibayar saat menyewa perahu nelayan itu sudah termasuk menyewa alat snorkeling.
Saat snorkeling, kita bisa melihat secara langsung ikan laut berenang bersama kita, serta hamparan terumbu karang yang masih alami.
Jangan lupa kalau mau snorkeling untuk membawa makanan seperti mie instan atau roti untuk pakan ikan supaya mau mendekat.
Dua hari mengeksplorasi keindahan Geopark Ciletuh khususnya Pulau Kunti dirasa cukup, sebenarnya masih banyak lokasi wisata yang indah yang disuguhkan disana.
Dari Geopark Ciletuh, Tim Otomotifnet.com bertolak kembali ke Bandung via Ciwidey agar perjalanan semakin berkesan.
Perjalanan ini ditempuh dengan jarak 503 km menggunakan Honda CB150X, yang mampu menorehkan konsumi bensin sekitar 43 km/liter pakai Pertamax.
Kami ucapkan terimakasih juga untuk komunitas GITIKS Brotherfood yang sudah menemani tim Otomotifnet.com menjelajah Geopark Ciletuh kali ini.