Kerusakan pada pelek seperti ini akan mengakibatkan dudukan ban tidak lagi dapat menempel dengan rapat. Hal ini tentu akan menyebabkan udara pada bagian dalamnya menjadi keluar.
Beberapa hal yang menjadi faktor kerusakan velg yang sehingga dapat kamu hindari ini seperti mobil yang sering melaju dalam kecepatan tinggi dan sering menghantam lubang di jalanan.
Selain itu, pelek yang rusak juga dapat terjadi karena berkarat terlebih pada velg besi atau non-alloy.
Benny menambahkan apabila saat berkendara mulai terasa hal-hal yang tidak nyaman pada ban mobil, sebaiknya mulai pelankan kecepatan mobil dan menepi di lokasi yang aman untuk mengecek keadaan ban agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Masih kata Benny, untuk berjaga-jaga sebaiknya selalu mengecek kondisi ban mobil sebelum memulai perjalanan, terutama saat hendak berpergian jauh.
"Masalah ban bocor saat kamu sedang berkendara di jalan tentu jadi hal yang sangat menjengkelkan dan juga membahayakan. Namun, hal tersebut akan mudah tertangani jika kamu memiliki asuransi mobil, kamu dapat langsung menghubungi asuransi mobil untuk mendapatkan bantuan towing maupun claim." tutup Benny Co-Founder dari Lifepal.co.id.
2. Kerusakan Pada Pentil Ban
Salah satu bagian pada komponen ban yang harus dijaga kondisinya dengan baik yaitu pentil ban atau lubang angin. Komponen ini tersedia pada bagian permukaan ban sehingga segelnya harus selalu berada dalam kondisi yang baik.
Apabila didapati celah yang besar, tentu akan menyebabkan angin di dalam keluar sehingga ban dapat kempes dengan sendirinya. Umumnya, gangguan ini seringkali terjadi karena lubang
Baca Juga: Jangan Sepelein Pentil Ban Mobil Terbuka, Bisa Jadi Pemicu Masalah