Otomotifnet.com - Honda Brio kuning awalnya ngadat berakhir terbakar bagian mesin dan kabinnya.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Genteng Kali Surabaya, Selasa (2/5/2023) malam.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya Dedik Irianto, mengatakan pihaknya mengerahkan tiga kendaraan pemadam kebakaran berbagai jenis untuk menangani insiden tersebut.
Terdiri dari satu unit Tempur Rayon 1 Pasar Turi, dan dua unit motor Walang Kadung (Walka) Tim Rescue.
Kemudian, api pokok padam sekitar pukul 22.07 WIB. Sedangkan, proses pembasahan selesai dan dinyatakan kondusif pukul 22.20 WIB.
Mengenai dugaan penyebab kebakaran mobil tersebut.
Dedik menduga, berdasarkan informasi yang dihimpun oleh personilnya di lokasi, karena korsleting pada kelistrikan mesin mobil.
"Korban nihil. Dugaan penyebab, korsleting listrik," ujar Dedik dalam keterangan tertulisnya.
Berkaca pada kejadian mobil terbakar ini, perlu dipersiapkan yang namanya Alat Pemadam Api Ringan (APAR) mau itu di mobil baru atau lawas.
Hal tersebut sudah diterapkan di mobil keluaran baru melalui Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor: KP.972/AJ.502/DRJD/2020 tentang Fasilitas Tanggap Darurat Kendaraan Bermotor.
Agung Budhy Hambaka, pemilik supplier APAR CV Agung Jaya Sejahtera mengatakan, ukuran tabung APAR yang dianjurkan paling kecil setidaknya 2 Kilogram.
"Dari ukurannya tidak makan tempat, bisa disimpan di mana saja asal mudah diraih," sebut bos supplier APAR yang bermarkas di , Pondok Aren, Tangerang Selatan beberapa waktu lalu.
Sebenarnya ada ukuran yang lebih kecil yakni 1 Kilogram.
Namun Agung menilai ukuran tersebut terlalu kecil jika dipakai untuk kebakaran mobil.
"Mobil itu penampangnya besar, material yang terbakar juga sulit dipadamkan, yang ada APAR habis duluan," ujarnya.
Yang paling direkomendasikan adalah tabung APAR ukuran 6 Kilogram.
Menurutnya, kapasitas dan waktu penyemprotan APAR ini cukup untuk memadamkan kebakaran sedang hingga besar.
"Memang cukup makan tempat, tapi kalau disimpan di belakang jok baris kedua masih aman, tetap mudah diraih juga," tutur Agung.
Baca Juga: Ternyata 1 Tabung APAR di Mobil Belum Cukup, Berdasar Cerita Seorang Rescue Butuhnya Segini