"Dalam penggunaan kota-kota besar yang padat sebaiknya ganti lebih cepat setiap 40.000 km," saran Oki.
"Beban kerja girboks yang stop and go bisa mencapai dua kali dari jarak tempuh yang diraih mobil," terangnya.
Bisa juga dicek pada dipstik oli transmisi matik.
Jika ujung dipstik menunjukkan warna cairan menghitam dan banyak kotoran berarti sudah harus ganti.
"Normalnya oli transmisi matik itu tidak sekotor oli mesin karena panas dan gesekan yang diterima tidak sebesar komponen mesin," jelas Oki.
Warna yang menghitam berarti pertanda kualitas oli transmisi matik menurun jauh.
Saat digunakan, perpindahan gigi terasa ngelag atau ada hentakan.
Ditambah respon tenaga mesin tidak tersalurkan dengan baik sehingga terasa ketahan.
"Tekanan oli transmisi untuk menggerakkan mekanis gibroks sudah lemah makanya girboks tidak responsif," terang Oki.
Baca Juga: Waspada, 3 Cairan Ini Jangan Sampai Kena Cat Mobil Bekas, Bahaya Gaes