Otomotifnet.com - Waspada dengan maling motor berkedok pakai serban dan baju koko.
Kelakuan busuk ini seperti dilakukan Suhar (38) warga Rusun Sombo, Surabaya, Jawa Timur.
Namun jatah beruntungnya sudah habis, kejahatan berkedok jadi orang alim itu terbongkar.
Aksi Suhar menggarong motor dengan cara seperti itu pernah terekam kamera CCTV.
Bahkan saking gragasnya, motor dua tetangganya ikut diembat juga.
Seakan tak takut dengan dosa dan amukan massa, Suhar berani mencuri motor tetangganya saat siang bolong.
Aksinya saat itu memang berjalan mulus.
Tapi ternyata CCTV di Rusun Sombo sempat merekam perbuatannya.
Video tersebut kemudian oleh pengurus kampung disebar ke media sosial hingga viral.
Suhar disinyalir saat itu takut akhirnya diam-diam mengembalikan dua motor milik tetangganya.
Akan tetapi, video tersebut ternyata sudah terlanjur ditonton anggota Polsek Simokerto.
Setelah pihak Polisi melakukan penyelidikan, Suhar ditangkap.
Kini dirinya meringkuk lemas meratapi nasib di dalam penjara.
Kapolsek Simokerto, Kompol Dwi Nugroho mengatakan, tersangka ternyata sudah 14 kali mencuri motor yang ditaksir memiliki harga jual tinggi.
Tersangka pernah menggasak Honda MegaPro yang sudah dimodif menjadi trail lalu dijual Rp 4 juta.
Kemudian, Yamaha NMAX dijual seharga Rp 10 juta.
"Tersangka ini kecanduan sabu. Jadi berulang kali mencuri lalu hasil penjualan dibelikan narkoba," kata Dwi.
Dijelaskan Dwi, Suhar di lingkungan Rusun Sumbo dikenal jagoan.
Suhar sering bikin onar di kampung hingga membuat warga ketakutan.
Saking ditakutinya, meskipun sudah banyak warga Rusun Sumbo tahu Suhar kerap mencuri motor tetapi mereka takut melaporkannya ke Polisi.
"Tersangka di kampungnya dikenal preman. Ada cerita kalau ada orang yang curi motor tidak dijual ke dia, pelaku bakal dicepukan ke korban," katanya.
Baca Juga: 11 Polisi dan 10 Tahanan Sekongkol Siksa Napi Maling Motor, Tewas Mengenaskan di Sel Penjara