Otomotifnet.com - Mitsubishi Fuso, merek legendaris di segmen truk niaga turut berpartisipasi dalam meramaikan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) Tanah Air.
Hal tersebut direalisasikan dengan merilis produk bernama eCanter.
Bisa dibilang, eCanter merupakan pelopor kendaraan niaga bertenaga listrik di pasar otomotif nasional.
Sedikit kilas balik, Mitsubishi eCanter sendiri pertama kali hadir di Indonesia dalam pameran Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2020 lalu.
Kini di ajang GIIAS 2023, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), distributor resmi kendaraan niaga Mitsubishi Fuso di Indonesia menghadirkan generasi terbaru eCanter.
Sebelum diperkenalkan kepada publik nasional, eCanter sudah melakukan serangkaian tes yang dilakukan bersama beberapa perusahaan di Indonesia, seperti B-Log, Nestle, Pos Indonesia dan GoTo.
Dari uji coba yang dilakukan sejak akhir tahun lalu hingga awal 2023 dan telah menempuh jarak kurang lebih 10.000 km, respon dari perusahaan tersebut menunjukkan hasil yang positif bagi eCanter.
"Semuanya memberikan respon yang positif terhadap produk eCanter. Mulai dari performa hingga kenyamanan," kata Nobukazu Tanaka, President Director PT KTB, Jumat (11/8/2023).
Bicara spesifikasi, Next generation eCanter dibekali dengan eAxle, yaitu teknologi canggih yang hadir dengan driveline ringkas tanpa propeller shaft.
Beberapa keunggulan teknologi eAxle antara lain biaya perawatan yang lebih rendah, mudah diservis, halus, gesit dan akselerasi yang mulus (tidak ada guncangan perpindahan gigi atau gangguan torsi).
Selain itu, eCanter generasi terbaru ini memiliki 3 pilihan ukuran baterai, yaitu S, M dan L.
Variasi pada ukuran baterai tersebut akan memudahkan pengguna menyesuaikan kebutuhannya. Adapun detailnya sebagai berikut.
Size | Range (km) | Power (kWh) |
S | 70-100 | 41 |
M | 120-150 | 83 |
L | 170-200 | 124 |
Sayangnya, meski sudah siap dipasarkan di Indonesia, Nobukazu mengaku masih belum bisa mengumumkan harga jual Mitsubishi eCanter.
"Kami tidak bisa mengatakan secara detail, pasti secara harga akan lebih mahal dari yang versi konvensional,"
"Tapi saya harap dan kemungkinan (peluncuran dan penjualan eCanter) ada di satu waktu sekitar pertengahan 2024," lanjut pria asal Jepang ini.
Dirinya berharap, pemerintah bisa memberikan keringanan, baik dari aspek pajak maupun faktor lain.
Sehingga kendaraan komersial listrik bisa dijual ke masyarakat dengan harga lebih terjangkau.
"Saat ini pemerintah secara bertahap mendorong pengenalan kendaraan listrik dengan memberikan keringanan pajak maupun insentif kepada mobil maupun sepeda motor listrik,"
"Meski regulasi terkait insentif kendaraan komersial berbasis listrik belum dibuat, saya yakin pemerintah akan mempelajarinya dalam waktu dekat," pungkas Nobukazu.
Baca Juga: Belum Dijual Meski Sudah Diperkenalkan, Ini Bocoran Kapan Mitsubishi Fuso eCanter Dirilis