Otomotifnet.com - Beberapa motor dibekali pengaman tingkat tinggi berupa sistem keyless.
Diakui pelaku maling, motor dengan sistem keyless ini lebih sulit dibobol.
Sebagai pengganti kunci kontak konvensional, motor keyless dilengkapi alat yang hidup dari benda seharga Rp 8 ribu.
Alat yang dimaksud yakni sebuah remote keyless yang fungsinya menghantarkan sinyal frekuensi.
Lalu akan dibaca oleh piranti yang ada di motor untuk nantinya bisa menghidupkan mesin.
Mengenai benda seharga Rp 8 ribu yang bisa menghidupkan remote keyless ini yakni baterai.
Biasanya para pengguna motor keyless kerap tidak mematikan remote, sehingga posisinya selalu stand by yang lebih membuat boros baterai.
Jika memang motor sudah susah menyala, meskipun sudah didekat remotnya, itu indikasi baterai remot sudah mulai melemah dan harus diganti.
Kalau tidak segera diganti, maka motor bisa susah dinyalakan dan bisa saja menginap di parkiran.
"Karena masa pakai baterai remot motor keyless itu paling lama dua tahun, kalau sudah lebih, pasti sudah susah menangkap sinyal," ujar Service Advisor AHASS Berdikari Motor Pamulang, Muhammad Fikri.
Mengenai jenis baterai yang dipakai yakni berbentuk koin bertipe CR 2032 yang bisa dibeli di berbagai tempat.
Biasanya baterai CR 2032 ini dijual seharga Rp 8 ribu dan tinggal dipasang di remot dan memasang bodinya kembali.
Setiap bengkel resmi bisa saja melakukan penggantian baterai remot motor keyless dengan biaya yang berbeda.
Di AHASS dikenai biasya Rp 18 ribu sudah termasuk ongkos pemasangan.
Baca Juga: Pengakuan Maling Motor, Ampun-ampun Ketemu Honda PCX dan Yamaha NMAX Karena Ini