Gak Tega Lihatnya, Avanza Terjang Motor Bonceng 4 di Banyumas Berujung Pilu

Ferdian - Selasa, 23 Januari 2024 | 20:40 WIB

Satu keluarga diterjang Avanza di banyumas. Suami, istri dan satu anaknya tewas, hanya satu yang selamat (Ferdian - )

Tapi sedihnya harus kehilangan salah satu kakinya," tulis akun TikTok sakinah931 dilansir dari Tribunbanyumas.

Diduga MZ sempat belum mengetahui kalau ibu, ayah, dan kakaknya sudah meninggal dunia seusai peristiwa tersebut.

"Belum kak, soalnya semalam ditinggal di RS hanya ditungguin sama anak pondok

Keluarganya urus ortu sama kakaknya dulu," tulis salah satu netizen.

Menurut kronologi yang diungkap Kanit Gakkum Polresta Banyumas, Iptu Susanto, kecelakaan bermula saat Toyota Avanza B-2103-BKT yang dikemudikan oleh pelajar berinisial DAM (22) melaju dari arah Utara ke Selatan dengan kecepatan sedang.

Namun saat hendak berbelok, mobil itu menabrak motor yang ditumpangi oleh satu keluarga.

Satu keluarga tersebut terdiri dari ayah IW (50), ibu YMH (46) dan dua anaknya yakni DAU (10) dan MZ (8).

Toyota Avanza tersebut menyenggol motor tersebut hingga terpental ke arah kanan atau selatan.

"Sesampainya di TKP masuk ke jalan utama Jalan Raya Wangon-Jatilawang bermaksud membelok ke arah kiri atau timur," katanya dikutip dari TribunBanyumas.

"Dalam waktu bersamaan dari arah barat ke timur melaju sepeda motor Yamaha Mio dan tiba-tiba membentur Toyota Avanza," imbuhnya.

Tak hanya itu saja, motor tersebut kemudian ditabrak oleh Bus Sumber Alam dikemudikan oleh MN (32) yang sedang melaju normal di lajurnya sendiri dari arah timur ke barat.

Dalam kecelakaan tersebut, IW, YMH, dan DAU meninggal dunia di lokasi kejadian.

Korban meninggal di tempat karena mengalami luka berat.

Sedangkan MZ selamat dan langsung dibawa ke Puskesmas Jatilawang.

@sakinah931 kecelakaan margasana jatilawang#sadstory #masukberanda #fypdooooongggggggggg #bismillahfyp #fypシ゚viral #lakalantas #kecelakaanmaut ♬ mungkin hari ini esok atau nanti - anneth

Baca Juga: Avanza Mendarat di Tempat Tak Semestinya, Ban Enggak Napak Aspal