Korban Oli Palsu Meluas, Bengkel Besar Sampai Toko Suku Cadang Ikut Kena Kibul

Irsyaad W - Rabu, 24 Januari 2024 | 15:00 WIB

Oli palsu Yamalube dan MPX Honda paling banyak ditemukan saat penggerebekan gudang oli palsu di kavling DPR Blok C, gang Ambon, Pinang Kota Tangerang pada Senin (17/4/2023). (Irsyaad W - )

TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Barang bukti beberapa botol oli merek ternama yang dipakai untuk mengemas oli palsu di pabrik Bekasi

"Dalam jangka pendek, penggunaan oli palsu bisa dideteksi dalam beberapa hari setelah ganti oli. Suara motor menjadi kasar, tarikan menjadi berat," kata Afandi, pemilik bengkel Afandi Sport, (18/1/24) disitat Kompas.com.

Afandi menjelaskan, terutama pemilik motor matik sekarang harus lebih waspada saat melakukan servis penggantian oli.

Apalagi jika penggantian oli dilakukan bukan di bengkel resmi.

Konsumen harus lebih peka dan jangan sepenuhnya mempercayakan kepada bengkel.

Namun, konsumen juga disarankan mengecek terlebih dahulu keaslian oli.

Berikut cara mengecek keaslian oli:

1. Sobek Label (Scan Kode QR)

Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Lakukan scan barcode yang ada pada kemasan. Bila hasil scan sudah dilihat puluhan kali atau bahkan ratusan dna ribuan kali, bisa jadi itu oli palsu

Salah satu cara mudah mengecek keaslian adalah melakukan scan Kode QR di label kemasan yang sudah disediakan oleh masing-masing merek.