Otomotifnet.com – Saat acara Neta V-II Media Test Drive baru-baru ini (9–12/7/2024) yang mengambil rute Jakarta - Bandung, lalu kembali lagi ke Jakarta, dimanfaatkan oleh awak media untuk mengeksplorasi semua kemampuan dari mobil listrik kedua PT Neta Auto Indonesia (NAI), yang sudah dirakit secara CKD (Completely Kncok Down) tersebut.
Baik itu fitur ADAS-nya (Advanced Driver Assistance System), handling dan kenyamanan, hingga kemampuan akselerasi maupun konsumsi listrik atau energinya.
Nah, yang menarik saat Otomotifnet.com coba kemampuan akselerasinya menggunakan mode berkendara yang tersedia di Neta V-II.
Sekadar info, Neta V-II ini dipersenjatai motor listrik berdaya 70 kW (93,8 hp), dengan torsi puncak sebesar 150 Nm.
Baca Juga: Segini Konsumsi Listrik Neta V-II Dari Bandung - Jakarta Pakai Mode Sport Vs Standard
Baterainya menggunakan jenis LFP (Lithium Ferrous Phosphate) berkapasitas 36,1 kWh, yang saat terisi penuh mampu menjelejah hingga 401 kilometer (metode tes NEDC).
Ia juga dibekali dengan mode berkendara Standard dan Sport, dengan tambahan fitur One Pedal.
Nah, saat kembali ke Jakarta lewat tol Cipularang (12/7/2024), kami coba berakselerasi menggunakan dua mode berkendara tersebut.
Saat menggunakan mode berkendara Standard, tarikan akselerasi tidak begitu terasa mengentak, atau istilah gaulnya ‘ngejambak’.
Tapi tetap torsinya terasa kuat setiap kali kami injak pedal gasnya dalam.
Berbeda ketika menggunakan drive mode Sport, akselerasinya terasa lebih ngejambak saat pedal gas kami kick down.
Namun ketika pakai mode Sport ini tampak di layar monitor head unitnya pergerakan konsumsi energi real time-nya agak boros.
Berbeda dengan mode berkendara Standard yang lebih ramah pemakaian energi baterainya.
Secara top speed atau kecepatan maksimumnya juga ada perbedaan antara kedua mode berkendara tersebut.
Baca Juga: NETA Auto Indonesia Fix Bakal Luncurkan Neta X di GIIAS 2024, Ini Spesifikasinya
Waktu pakai mode Standard, top speednya hanya mentok di 110 km/jam, gak mau naik lagi meski pedal gas sudah diinjak sampai pol.
Sementara ketika pakai mode Sport, top speed bisa lebih tinggi lagi, yakni menyentuh angka 126 km/jam, dan tarikan terasa lebih agresif.