Pabrik baru yang terletak di dekat Hanoi ini memiliki kapasitas produksi hingga 200 ribu unit pertahun. Tapi akan ditingkatkan hingga 300 ribu pertahun.
Pasar Asia pun pada akhirnya menjadi sasaran pabrikan-pabrikan sepeda motor Eropa termasuk Piaggio Group. "Hari ini adalah peristiwa yang sangat penting bagi Grup kami," kata Roberto Colaninno, Chairman and Chief Executive Officer Piaggio Group.
"Pembangunan pabrik baru ini didasarkan pada keberhasilan yang dicapai oleh Piaggio Vietnam sejak 2009. Sekaligus meletakkan dasar untuk tahap baru dalam strategi ekspansi kami di Asia Tenggara.
Tentunya hal ini sejalan dengan proyeksi Piaggio yang memperkirakan pasar Asia akan berkontribusi hingga 50 persen pada 2014. Perekonomian yang tidak menentu di Eropa dan Amerika membuat penjualan sepeda motor di dua benua tadi kurang bergairah.
Piaggio di Vietnam pertama kali beroprasi pada tahun 2009. Di tahun 2011, Piaggio buatan Vietnam ini mulai masuk ke Indonesia lewat PT Piaggio Indonesia.
Kedepannya, pabrik perakitan baru di Vietnam ini bukan hanya akan memproduksi Piaggio Fly, Liberty dan beragam varian Vespa. Tapi juga akan membuat mesin untuk global produk. Kabarnya akan ada mesin 4 tak, 3 klep berkapasitas 125 cc dan 150cc yang akan digunakan untuk motor-motor yang dirakit di Vietnam, Italy dan India. (motorplus-online.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR