Kawasaki tengah wait and see atas pergerakan Honda CBR250RR di pasaran yang belum berjalan full.
Di sisi lain, kehadiran Ninja baru diharapkan mampu menyaingi fitur dan kelebihan rivalnya tersebut.
Lalu apakah PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) akan meladeni pertarungan head to head dengan Honda?
Terindikasi jika KMI tidak akan meladeni CBR250RR dengan membuat fitur yang sama persis.
Melainkan mengambil jalan lain yang ekstrem. Boleh jadi, isu mesin 4 silinder 250 cc akan dirilis untuk menjawab real specs CBR250 RR jika keluar nanti.
“Otomatis, sebagai perusahaan Jepang yang established seperti kita, pasti ada improvement ada Kaizen,” tutur Michael C Tanadhi, Dept. Head, Sales and Promotions KMI kepada otomotifnet.com (31/8).
“Kalau ngeluarin CC pasti sama dengan yang sekarang. Tapi iya bisa saja 4 silinder, biar ada diferensiasi. Tapi tidak berarti saya iyakan kita keluar 4 silinder. Cuma berandai-andai aja,” ungkapnya hati-hati.
“Itu kan diferensiasi. Kalau cc di atas 250 cc, PPN BM bikin susah berkreasi,” lanjutnya.
Jika dirilis nanti, apa enggak takut harga akan menjauh dari skala ekonomi?
“Kalau bicara pride, mau enggak mau kocek dirogoh sedalam-dalamnya. Kan ganteng kalau naik Ninja. Jadi kalau ada New Ninja mereka percaya, resale value sudah terbukti,” tepis Michael.
Nah, melihat track record Kawasaki dunia, mereka tak segan membuat sebuah terobosan.
Ketika segmen seliter (1.000) cc sudah diisi Aprilia, BMW, Honda, Kawasaki, Suzuki dan Yamaha, mereka merilis H2 dan H2R.
Mesin sama 1 liter alias 1.000 cc namun dengan teknologi berbeda, supecharge yang tak punya kompetitor serupa.
Nah, bagaimana dengan ‘diferensiasi’ di 250? Kita lihat saja.
Kawasaki Ninja 250 FI Harus Punya Fitur Honda CBR250RR Untuk Bersaing
Editor | : |
KOMENTAR