Otomotifnet.com - Franco Morbidelli menjadi juara dunia Moto2 di MotoGP Sepang (29/10/2017) bukan hanya menjadi tanda bangkitnya talenta asal Italia di ajang MotoGP.
Akan tetapi juga membuktikan bila proyek sekolah balap yang didirikan Valentino Rossi, yaitu VR46 Riders Academy membuahkan hasil.
Apalagi proyek ini tak hanya merupakan ambisi pribadi dari seorang Valentino Rossi.
BACA JUGA: Ini Dia Pilihan Ban Untuk Yamaha Aerox 155, Berikut Harga Mulai Dari Rp 300 Ribuan
Akan tetapi juga menjadi gengsi pembalap Italia di mana dalam kurun lima tahun belakangan ini, justru tenggelam di balik bayang-bayang pembalap Spanyol.
VR46 Riders Academy menjadi wadah pembinaan, pembibitan dan penggemblengan pembalap Italia di ajang bergengsi MotoGP untuk semua kategori, baik Moto3, Moto2 dan MotoGP.
Nama Franco Morbidelli tak hanya menjadi kebangkitan pembalap Italia, melainkan juga sukses pembinaan dan pembibitan yang dilakukan sekolah balap milik Valentino Rossi.
Franco Morbidelli nggak hanya jadi angkatan pertama VR46 Riders Academy yang jadi juara dunia Moto2.
Akan tetapi juga, angkatan pertama VR46 Riders Academy yang berkiprah di MotoGP.
Franco Morbidelli memastikan musim depan berlaga di MotoGP bersama tim EG 0,0 Marc VDS.
BACA JUGA: Jangan Panggil Marc Marquez Dengan Baby Alien Atau SuperMarc Lagi, Panggil Dia Dengan Julukan Ini
Uniknya lagi, selain Franco Morbidelli menjadi pembalap angkatan pertama dari sekolah balap VR46 Riders Academy di MotoGP.
Franco Morbidelli bakal jadi seteru buat mentornya di MotoGP musim depan, yaitu Valentino Rossi.
Fanatikan MotoGP bakal sering-sering menyaksikan duel mentor dan anak didik antara Valentino Rossi lawan Franco Morbidelli tahun depan.
Bakal seru nih, jagoa mana mentor sama anak didiknya. (Otomotifnet.com)
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR