Lalu setangnya ganti tipe fatbar. Uniknya Atenk memberi 2 pilihan setang, fatbar dan model nunduk, sehingga kalau bosan model scrambler tinggal ganti setang saja.
Berikutnya headlamp diganti Daymaker berukuran 7 inci. Selain itu kunci kontak standar dipindahkan ke samping kanan motor.
Pada bagian buritan, stoplamp dan lampu sein LED terpasang manis di dalam subframe.
Mesinnya masih dibiarkan standar, hanya difinishing dengan metode powder coating dan dipasang knalpot full system custom dari Custom Kit Katros Garage.
Setelah jadi, oleh Agung Suzuki Inazuma Scrambler ini diberi nama “Black Pearl” yang berarti Mutiara Hitam.
Nama yang juga julukan tim sepakbola Persipura, Jayapura. Hal ini karena Agung lahir dan tinggal di Papua.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | OTOMOTIF |
KOMENTAR