Biasanya saat diajak berbelok setang akan sedikit melawan, artinya susah untuk dikendalikan.
2. Berat
Dalam situasi tertentu, kerusakan komstir juga bisa membuat putaran setang menjadi berat saat diajak bermanuver.
Handling motor terasa kaku sehingga pengendara kesulitan saat akan berbelok.
(BACA JUGA: Awal Tahun Jadi Seger, Helm Branded Begini Dikasih Diskon )
3. Suara di Setang
Selain berat dan kaku, efek lain yang biasa terjadi adalah timbulnya suara pada sektor setang terutama ketika sedang melewati jalan bergelombang atau melakukan pengereman mendadak.
4. "Oblak"
Rusaknya komstir membuat keausan pada "pelor" bearing.
Setelah lama dibiarkan, akan timbul gejala longgar, terutama saat pelor tersebut sudah mulai lepas.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR