Nah, karena pelek yang dipakai Fandy mau ganti lips supaya terlihat lebih lebar lagi.
“Harus diwide body, sekaligus dibikin radius fender,” jelas Vino.
Agar wide body dan radius fendernya terlihat natural, Vino harus kerja ekstra.
(BACA JUGA: Tua-tua Ganteng, Asal Kuat Miara BMW X5 Lama, Harganya Udah Rp 100 Jutaan)
“Wide body dan radius fendernya kurang lebih sekitar 4 jari, kira-kira 10 cm ya. Yang sepatbor depan kan sudah kelihatan tipis tuh,” tunjuknya.
Nah, yang agak ribet adalah ketika harus memodifikasi apron belakang.
“Tangki bensin enggak bisa diturunin, mesti hati-hati banget saat ngelas apron,” jelas Vino lagi.
Pelek Lebar
Untuk pelek, Fandy memilih Modulare ukuran 20x11+12 inci. Namun belakangan pelek forged ini lipsnya diganti dengan yang lebar 12 inci depan dan 13 inci belakang.
Bannya pakai Toyo ukuran 285/25 R20 depan dan 305/25 R20 belakang. Pol deh!
(BACA JUGA: Mobil Seken Yang Laki Banget? Ya Jeep Cherokee, Pasarannya Rp 100 Jutaan)
Untuk suspensinya, Fandy menggunakan airsus AirLift 4 titik dengan management D2. Untuk sokbrekernya pakai coil over yang dicustom lagi.
“Fandy maunya sasis nempel ke tanah, makanya coil over dicustom lagi, plus modifikasi apron. Baru bisa nempel,” jelas Fandy.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR