• Cermati pemasangannya. Setiap aksesori kelistrikan, rangkaian pemasangannya harus melewati sekring.
Sehingga jika terjadi korsleting, sekring akan memutuskan hubungan listrik agar mencegah terjadinya kebakaran. Pastikan spesifikasi sekring sesuai dengan standar mobil.
• Bila perlu aplikasi pengaman tambahan.
”Kalau pada instalasi kabel-kabel audio yang saya lakukan, kabel power-nya selalu saya bungkus pakai pembungkus khusus kabel yang tahan panas."
"Ini untuk mencegah bila lapisan luar kabelnya mengelupas karena panas, tidak langsung bersentuhan dengan ground bodi"
"Sehingga resiko korsleting bisa dihindari,” ucap Johny Candra, punggawa Mega Audio di kawasan Green Garden, Jakarta Barat.
Baca Juga : Baru Diingatkan Jangan Merokok Sambil Isi Bensin, Sopir Dan Toyota Agya Terbakar
• Pemasangan rangkaian aksesori kelistrikan melewati mesin.
”Untuk foglamp, sebisa mengkin mengurut kabel pada bagian samping dalam fender atau kap mesin,” sahut Andri Suyana, mekanik Astrido Toyota Kalimalang, Jakarta Timur.
Hal ini untuk menghindari hawa panas mesin yang berpotensi merusak kabel.
• Kabel untuk aksesori yang direkomendasi memiliki ketebalan 0,6 - 1 mm. Tidak disarankan untuk menggunakan kabel dengan ketebalan lebih tipis.
”Untuk amannya, karena kabel yang tipis memiliki kemampuan melapisi kawat beraliran listrik rendah, sehingga mudah terbakar,” tambah Andri.
Baca Juga : Dengar Kasus Xpander Terbakar, MMKSI Langsung Gercep Kirim Perwakilan
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR