Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pilihan Lug Nut Aftermarket Floating, Gak Bikin Lecet

Sukandi - Minggu, 3 Maret 2019 | 19:20 WIB
 Pilihan Lug Nut, Floating Tak Bikin Lecet
istimewa
Pilihan Lug Nut, Floating Tak Bikin Lecet

Otomotifnet.com - Bagi para pecinta pelek aftermarket, pemilihan mur roda (lug nut), termasuk turut menyumbang penampilan yang ekstravagan.

Tak hanya melulu soal penampilan, memilih mur roda berkualitas, ikut meningkatkan rasa nyaman dalam berkendara.

Mur Enkei Sport ES yang pendek, kisarannya Rp 1,8-2,25 juta
istimewa
Mur Enkei Sport ES yang pendek, kisarannya Rp 1,8-2,25 juta

Itu lantaran mur roda ‘branded’ dibuat oleh pabrikan pelek aftermarket.

Sebut saja merek pelek seperti Enkei, Work, Volk Rays hingga Mugen, mereka membuatkan juga mur roda (lug nut), sehingga kualitasnya pun terjamin.

Model floating, bagian baja yang menempel ke pelek tidak ikut bergerak
istimewa
Model floating, bagian baja yang menempel ke pelek tidak ikut bergerak

“Biasanya, pemakai pelek merek A, ingin juga memasangkan mur roda dengan merek A juga. Jadi, matching sekaligus aman,” kata Iwan, pentolan gerai pelek Autodistro, Jakarta Selatan.

Mur roda Mugen, paling dicari pemilik mobil Honda
istimewa
Mur roda Mugen, paling dicari pemilik mobil Honda

Berikut ini adalah beberapa tips memilih produk mur roda aftermarket, berdasarkan diskusi OTOMOTIF bersama Iwan dan Deje dari gerai pelek Autodistro, jalan Asem II, Cipete Jakarta Selatan. Rendy / OTOMOTIF

Bahan.
Produk mur roda aftermarket punya beragam bahan pembuatnya.

“Ada yang baja (steel), alumunium (berbagai macam tipe, salah satunya duralium) dan juga bahan composite (campuran antara kedua bahan yang disebut).

•Baja lebih kuat.
Menurut Deje, dilihat dari kekuatannya, tentu bahan baja (steel) yang paling kuat, namun paling berat.

Yang suka bahan enteng, bisa pilih duralium.

”Sesuaikan kebutuhan saja, yang pengen lebih enteng pakai aluminium. Kalau buat endurance atau daya tahan, saya sarankan baja.”

•Sesuaikan dengan pelek.
Panjang ukuran mur bervariasi, tinggal sesuaikan dengan desain peleknya.

“Kadang kalau peleknya model concave, butuh baut roda yang panjang,” jelas Deje.

Sebagai acuan, mur roda Enkei tersedia dari mulai ukuran 35 mm hingga 50 mm, dengan pilihan ukuran kunci roda 17 mm dan 19 mm.

•Drat mur.
Perhatikan spesifikasi ukuran dratnya.

Setiap pabrikan mobil punya ukuran drat baut yang berbeda.

Biasanya hanya ada dua pilihan, 1,25 mm dan 1,5 mm. Subaru, Suzuki, Nissan dan Infinity misalnya, spek jarak dratnya 1,25 mm. Sedangkan Honda, Toyota, Mazda, Mitsubishi, Ford, KIA menggunakan spek 1.,5 mm. Ingat, jangan sekali-sekali memaksakan mur dipasangkan ke baut dengan jarak drat berbeda.

Bisa merusak drat mur, bahkan drat baut rodanya.

•Floating nut.
Mur roda dengan bentuk floating, biasanya punya bahan composite atau kombinasi antara baja dan alumunium.

Terdiri dari 2 bagian, material baja nempel ke pelek dan bahan alumunium nempel ke kunci roda buat buka mur).

Iwan menambahkan, “Disebut floating nut, karena saat kunci roda diputar, bagian baja yang menempel ke pelek tidak ikut bergerak. Kelebihannya pelek jadi enggak baret kena mur, dan waktu buka murnya lebih cepat.”

•Baut tanam.

Untuk mobil-mobil Eropa, yang digunakan bukan mur melainkan baut tanam.

Namun agar terkesan lebih sporty atau racy, pabrikan pelek membuatkan baut tanam dengan model panjang sehingga terkesan seperti dipasangkan mur roda untuk mobil-mobil Jepang.

•Mur spek kompetisi.

Biasanya untuk balap atau kompetisi dibutuhkan mur roda yang punya durabilitas tinggi.

Enkei terkenal dengan mur roda bernama RC nut.

Disebut sebagai top of the line-nya mur roda Enkei, Enkei RC terbuat dari bahan baja ringan dengan sistem floating.

“Didesain untuk kompetisi, sesuai regulasi FIA Group N, sehingga kekuatannya sangat baik dan tahan kondisi suhu ekstrem,” jelas Deje.

•Harga.
Harga mur aftermarket seperti Enkei, Rays dan Works bervariatif. “Mulai dari sekitar Rp 1,8 juta hingga Rp 3,2 juta per set,” kata Iwan.

Maksudnya perset, bisa berjumlah 16 buah (4 roda x 4 lubang per roda), dan 20 buah (4 roda dengan 5 lubang per roda).

Autodistro: Asem II no 2A, Cipete, Jakarta Selatan

Editor : Iday
Sumber : Tabloid OTOMOTIF

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa