Otomotifnet.com - Mesin juga perlu mendapat asupan udara segar.
Biasanya dikirim oleh intake manifold untuk pembakaran di ruang bakar.
Namun, jika suplai udara tak bisa lancar, akibatnya mesin terasa ada jeda saat akan dibuat akselerasi spontan.
Untuk mengatasi soal suplai udara, banyak pabrikan yang memasang resonator udara.
(Baca Juga : Resonator Kijang Innova, Solusi Menyiasiati BBM Naik)
Resonator udara ini umumnya berbentuk kotak berbahan plastik dengan warna hitam.
Posisi resonator udara ini umumnya berada di bagian depan sebelum box filter udara.
Apa tugas dari resonator udara?
Fungsi resonator udara ini adalah sebagai penampung cadangan udara yang bisa diambil saat mobil berakselerasi spontan.
(Baca Juga : Tambah Suplai Udara, Pembakaran Sempurna dan Bertenaga)
Dengan kata lain, resonator udara ini adalah alat untuk menabung udara yang sewaktu-waktu dibutuhkan mesin.
Hadirnya resonator udara juga akan membuat respons mobil dalam pemakaian sehari-hari lebih stabil karena tidak terjadi kekurangan udara yang masuk ke ruang bakar.
Tidak hanya itu, resonator juga memiliki fungsi sekunder untuk meredam bunyi suara isapan udara yang kasar.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR