Otomotifnet.com - Menutup tahun 2019 lalu, merek mobil dengan logo banteng mengamuk asal Italia yang identik dengan sportcar dan supercarnya, Lamborghini pamer penjualan.
Pasti banyak yang penasaran seberapa laris mobil yang dibanderol hingga miliaran rupiah di Indonesia ini.
Melalui siaran persnya Lamborghini mengklaim produknya hingga 8.205 unit di seluruh dunia (14/1).
Distribusi Lamborghini sendiri dibagi menjadi tiga regional besar yakni Amerika, Asia Pasifik, dan EMEA (Europe, Middle East, Africa).
(Baca Juga: Lamborghini Aventador Kena Recall, Salah Input Sofware, Totalnya 3 Lusin)
Dari 3 regional tersebut Lamborghini tercatat laku sebanyak 3.206 unit di EMEA, 2.837 unit di Amerika, dan 2.162 unit di Asia Pasifik.
Meski secara regional EMEA mencatatkan unit laku terbanyak, namun secara market pasar Amerika Serikat menjadi tulang punggungnya.
Selama 2019 di Amerika Serikat saja ada 2.374 unit Lamborghini yang laku di sana.
Angka tersebut bahkan lebih tinggi dibanding penjualan di Asia Pasifik.
(Baca Juga: Lamborghini Gallardo Seken Fantastis, Termurah di Angka Rp 3 Miliar!)
Selain Amerika Serikat, penjualan tertinggi ada di China daratan yakni Hong Kong dan Macau dengan 770 unit.
Berturut-turut diikuti Inggris 658 unit, Jepang 641 unit, Jerman 562 unit, Timur Tengah 387 unit, Kanada 376 unit, dan Italia yang menjadi kandangnya si 'Banteng' 370 unit.
Torehan tersebut naik 43 persen, yang mana pada 2018 hanya 5.750 unit Lamborghini yang terjual.
Stefano Domenicali, Pimpinan sekaligus Chief Executive Officer (CEO) Automobili Lamborghini mengatakan, hasil tersebut merupakan torehan luar biasa.
"Tahun 2019 merupakan tahun tersukses kami dalam sejarah. Tim Lamborghini memberikan peningkatan penjualan ke substansi berbeda dengan menjadi yang tertinggi dalam sejarah kami," ujar Domenicali.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR