Otomotifnet.com - Ada kalanya dalam melakukan penggantian pelek mobil, kita menemukan kondisi yang tidak sesuai.
Misalnya saja, pelek yang kita suka, spesifikasi offsetnya besar sehingga posisinya terlalu dalam di spakbor, dan kurang enak dilihat.
Selain kurang enak dipandang, terkadang berisiko pelek mentok dengan lengan ayun, mangkok per atau sokbreker.
Untuk masalah ini, salah satu solusinya bisa menggunakan spacer. Part tambahan ini punya fungsi bikin posisi pelek lebih keluar, apabila offset-nya terlalu dalam.
Baca Juga: Pelek Mobil Peyang atau Retak Bisa Diperbaiki, Cuma 3 Jam, Asal..
Namun begitu aplikasinya mesti memperhatikan beberapa hal penting agar keselamatan dan kenyamanan berkendara tetap terjaga.
Aplikasi yang salah, bisa menyebabkan baut roda tergerus dan tak kuat menahan bobot pelek, sehingga roda bisa copot.
Ada dua jenis spacer yang jamak ditemui di pasaran: spacer universal dan spacer knob. Kedua jenis spacer ini punya ciri-ciri fisik yang berbeda.
Spacer universal bisa ditemui di toko-toko pelek, dengan ketebalan bervariasi antara 5-8 mm.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR