Otomotifnet.com – Masih masifnya penyebaran Covid-19 di Indonesia, membuat banyak masyarakat merasa khawatir untuk berinteraksi dan beraktivitas seperti biasa, termasuk dalam hal pembelian kendaraan.
Oleh karenanya, demi keselamatan dan kesehatan bersama, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memberlakukan kebijakan “Hygiene Commitment”, sebagai upaya antisipatif mencegah penyebaran Covid-19.
“Kami menerapkan “Hygiene Commitment” untuk seluruh dealer dalam upaya mencegah dan meminimalkan penyebaran Virus Corona,” ujar Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS.
Kebijakan tersebut mulai dari penyemprotan disinfektan untuk semua unit test drive dan unit yang dibeli pelanggan, layanan home test drive, atau penggunaan masker dan physical distancing di area dealer.
Baca Juga: Gara-Gara Part Kayak Tutup Pentil, Maling Dijamin Gak Bisa Curi Mobil!
“Semua ini kami lakukan untuk memastikan keamanan seluruh pelanggan kami, dan tentunya sejalan dengan aturan pemerintah mengenai social distancing maupun Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB),” imbuh Donny.
Hygiene Commitment atau Komitmen Higienis ala Suzuki ini merupakan kebijakan ketat untuk operasional dealer mereka.
Berupa pedoman-pedoman yang mengatur bagaimana dealer harus beroperasi, dengan mengutamakan keselamatan dan kesehatan.
Sehingga dapat memberikan ketenangan kepada pelanggan yang berinteraksi dengan diler Suzuki.
Suzuki memastikan setiap kendaraan yang dibeli, akan diantar ke rumah pelanggan setelah disemprot cairan disinfektan yang sesuai.
Petugas yang mengantarkannya pun menggunakan masker, sarung tangan, serta menjaga jarak aman dengan pelanggan.
Nah, untuk persyaratan pembeliannya pun tak perlu khawatir, karena dapat dilakukan secara daring.
Sebelum melakukan pembelian kendaraan, pelanggan juga dapat melakukan test drive di rumah masing-masing atau home test drive.
Baca Juga: Suzuki Ertiga RPM-nya Drop Saat AC Nyala? Ini Biang Keroknya!
Layanan ini untuk memastikan agar pelanggan tetap #DiRumahAja sehingga meminimalkan potensi terpapar Covid-19.
Kendaraan yang disiapkan pun sudah disemprot disinfektan dan ada petugas yang siap menemani test drive dengan memakai masker, sarung tangan, serta menjaga jarak aman dengan pelanggan.
Namun jika pelanggan yang datang ke dealer, karyawan Suzuki tetap akan memberikan layanan yang optimal namun sesuai dengan “Hygiene Commitment”.
Antara lain standar interaksi antara karyawan dengan pelanggan, yaitu menjaga jarak minimal 1-2 meter, penggunaan thermal gun, masker, sarung tangan, penyemprotan disinfektan, hand sanitizer, pelayanan pendukung, hingga pengaturan lay out dan furniture.
Semua prosedur ketat dalam berinteraksi dengan pelanggan ini, berlaku di seluruh dealer Suzuki yang berada di daerah-daerah yang belum menerapkan PSBB.
Sementara untuk daerah yang telah menerapkan PSBB, dealer Suzuki di wilayah tersebut sepenuhnya mematuhi peraturan PSSB daerah setempat.
“Di masa yang sulit ini, kami ingin tetap memastikan bahwa seluruh konsumen kami tetap dapat menikmati produk dan layanan kami namun tetap merasa aman dan nyaman,” tukas Donny.
“Selain itu, tentunya kami juga memastikan seluruh karyawan Suzuki dan dealer resmi kami juga tetap aman selama melayani pelanggan,” tutupnya.
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR