"Sekuriti sempat teriak, lalu pelaku kabur menuju kawasan industri," ujar warga tersebut.
Sementara itu, Kapolsek Ngoro, Kompol Gaguk Sulistiyo Budi menjelaskan uang yang dicuri itu adalah milik perusahaan.
"Sesuai keterangan korban, kerugian pencurian dengan modus pecah kaca mobil ini sebesar Rp 259 juta," ungkap Gaguk.
Pihaknya menemukan serpihan keramik atau insulator busi yang bercampur pecahan kaca berserakan di lokasi kejadian.
Baca Juga: BMW E60 dr Tirta Kaca Pecah, Isi Kabin Diobok-obok Maling, Laptop Lenyap
Kemungkinan pelaku memecah kaca mobil menggunakan ujung busi.
"Serpihan busi diduga menjadi alat pelaku memecahkan kaca karena pecahan busi tidak ada korelasinya dengan kendaraan korban," jelasnya.
Gaguk menduga pelaku membuntuti korban saat mengambil uang tunai di bank yang berada di area ruko kawasan pintu Industrial Park (NIP).
Karena kurang, korban mengambil uang tunai di dalam teller bank.
"Kami masih minta keterangan saksi dan korban terkait kasus pencurian ini," tandasnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR